Cherry Blossom/Sakura (Genus : Prunus)
Bunga nasional Jepang ini memiliki simbol penting bagi orang – orang Jepang. Simbol ini kerap kali diasosiasikan dengan perempuan, kehidupan, kematian, serta juga merupakan simbol untuk mengeksperesikan ikatan antarmanusia, keberanian, kesedihan, dan kegembiraan. Warna bunga ini tergantung pada spesiesnya, ada yang berwarna putih dengan sedikit warna merah jambu, kuning muda, merah jambu, hijau muda atau merah menyala. Tampilan spektakuler dari bunga ini datang di musim semi. Sampai – sampai ada satu jenis festival yang terkenal di Jepang, yakni hanami (ohanami) yang artinya kesempatan langka piknik beramai – ramai di bawah pohon sakura ketika semua pohon sakura yang ada di suatu tempat bunganya sudah mekar semua.
Canna (Family : Cannaceae)
Canna tidak hanya memiliki fitur bunga yang cantik, tapi juga daun yang indah (sering disamakan dengan tanaman pisang) dan memiliki berbagai warna yang menakjubkan. Dipopulerkan di zaman Victoria, Cannas adalah tanaman kebun populer.
Selain memiliki rupa yang cantik, ternyata bunga ini juga memiliki banyak kegunaan, di antaranya adalah sbb :
– Rimpangnya yang kaya akan pati (amilum) bisa diproduksi menjadi tepung untuk konsumsi manusia maupun ternak
– Batang dan daunnya bisa untuk pakan ternak
– Tunas mudanya bisa dijadikan sebagai sayuran
– Biji mudanya bisa dijadikan sebagai tambahan dalam membuat tortilla (semacam penganan kecil)
– Serat dari batangnya bisa digunakan sebagai pengganti rami
– Asap dari pembakaran daunnya bahkan disebut bisa berperan sebagai insektisida
Bird of paradise (Genus : Strelitzia)
Bunga ini adalah lima spesies tanaman tahunan asli dari Afrika Selatan. Di Afrika Selatan bunga ini lazimnya dikenal sebagai bunga crane. Bunga ini biasanya mekar di antara bulan September hingga Mei. Bunga ini biasanya tumbuh hingga 4 ft dan memiliki helai daun yang berukuran lebar 6 inci dan panjang 18 inci.
Hortensia/Hydrangea (Family : Hydrangeaceae)
Merupakan tanaman semak dengan tinggi 1 sampai 3 meter, tapi ada juga yang merambat di tanaman lain hingga mencapai ketinggian 30 meter. Daunnya berbentuk bulat telur, tepi beringgit, warna hijau muda berkilau. Bunganya membentuk rangkaian membulat seperti tiupan bola salju di musim gugur. Kelompok bunga berbentuk bintang, sering ditemukan dalam nuansa pastel lembut,. Mereka populer di buket pernikahan dan bunga-bunga taman.
Bunga hortensia bersifat sedikit beracun jika dimakan karena semua bagian tanaman mengandung glukosidasianogenik. Walaupun demikian jarang ada kasus keracunan karena tanaman ini tidak kelihatan enak dimakan. Daun dan akar tanaman ini juga dimanfaatkan sebagai tanaman obat.
Calla Lily (Zantedeschia aethiopica)
Jangan tertipu dengan keindahan bunga ini karena sebenarnya bunga ini adalah anggota spesies beracun, Zantedeschia. Semua bagian tanaman mengandung kalsium oksalat yang sangat beracun, dengan kemampuan untuk membunuh ternak dan anak – anak jika tertelan.. Konsumsi tanaman baku dapat menyebabkan sensasi terbakar parah serta pembengkakan bibir, lidah, dan tenggorokan;. Sakit perut dan diare dapat terjadi.
Black Eyed Susan (Rudbeckia hirta)
Dikenal juga dengan nama Daisy kuning. Ditunjuk sebagai bunga Negara bagian Maryland pada tahun 1918. Bunga ini termasuk bunga liar dengan ciri khas mahkota berwarna kuning dengan pusat berwarna coklat tua keunguan.
Akar dari bunga ini dapat digunakan dalam bidang medis karena mengandung Echinacea purpurea . Ini adalah zat yang digunakan seperti pada infus hangat sebagai sapuan untuk luka dan pembengkakan. Suku Ojibwa di Amerika telah lama menggunakan species ini sebagai tapal untuk gigitan ular dan untuk membuat infus untuk mengobati pilek dan cacing pada anak. Tanaman ini juga digunakan oleh Menominee (suku asli daerah Wisconsin) dan Potawatomi (suku asli dari daerah atas Sungai Mississippi) sebagai diuretik . Jus dari akar bunga ini telah digunakan sebagai obat tetes untuk sakit telinga. Tanaman ini juga mengandung anthocyanin.
Bleeding Heart (Lamprocapnos spectabilis)
Bunga ini juga punya nama yang aneh. Dalam bahasa indonesia berarti pendarahan jantung. Bunga – bunga merah, pink atau putih ini akan muncul pada April – Juni, yakni dari akhir musim semi sampai awal musim panas. Specimen pertama tanaman ini diperkenalkan ke Inggris pada 1840 dari Jepang oleh ahli botani Skotlandia dan pemburu tanaman, Robert Fortune.
Kontak langsung dengan tanaman ini dapat menyebabkan iritasi kulit pada beberapa orang dari isoquinoline, sejenis heterosiklik aromatik senyawa organik seperti alkaloid.
Blue Bells (Hyacinthoides non-scripta)
Bluebell ini dapat dianggap sebagai “bunga favorit” Pemerintah Inggris, dan telah digunakan sejak 2005 sebagai logo untuk Masyarakat Botanical dari Kepulauan Inggris
Oleh sebab itu, di Inggris , spesies ini dilindungi di bawah Undang – Undang Konservasi dan Cagar Alam tahun 1981 . Pemilik tanah dilarang menyingkirkan bunga liar ini di tanah mereka untuk dijual. Bila terjadi maka itu digolongkan sebagai tindak pidana. Undang-undang ini diperkuat pada tahun 1998 yang memuat larangan perdagangan terhadap biji dan umbi Bluebell liar. Pelanggaran terhadap ketentuan ini bakal diganjar dengan hukuman denda sampai £ 5000 per umbi. Namun spesies ini tidak dilindungi di Republik Irlandia.
Saat ini, bunga tersebut juga dijadikan sebagai lambang kesendirian dan penyesalan.
Saliara / Lantana (Lantana camara)
Bunga – bunga halus dengan kelopak merah jambu dan kuning, adalah magnet bagi kupu – kupu. Semak bunga ini dapat tumbuh menjadi cukup besar dan perubahan warna kelopak menandakan usia tanaman ini.
Ekstrak metanol daun Lantana camara dapat dijadikan sebagai penyembuhan ulkus lambung dan juga mencegah perkembangan ulkus duodenum pada tikus. Ekstrak daun segarnya merupakan antibakteri dan digunakan secara tradisional di Brazil sebagai antipiretik , karminatif dan dalam pengobatan infeksi sistem pernapasan.
Namun Lantana dianggap juga sebagai gulma karena pertumbuhan mereka yang sangat cepat dan sangat sulit untuk disingkirkan.
Mawar (Genus : Rosa)
Mawar adalah salah satu bunga yang paling romantik, indah dan juga memiliki aroma yang khas. Mawar juga sering dijadikan simbol. Dalam kebudayaan Barat, mawar adalah lambang cinta dan kecantikan. Bunga mawar dianggap suci untuk beberapa dewa dalam mitologi Yunani seperti Isis dan Aprodite.
Bunga mawar adalah bunga nasional Inggris dan juga digunakan sebagai lambang tim nasional Rugby Inggris dan Rugby Football Union di Inggris.
Di Kanada, bunga mawar liar merupakan bunga provinsi Alberta. Di Amerika Serikat, bunga mawar merupakan bunga Negara bagian Iowa, North Dakota, Georgia, dan New York. Kota Portland di Negara bagian Oregon yang setiap tahunnya mengadakan festival bunga mawar sering disebut “Kota Bunga mawar.”
Bunga mawar juga merupakan simbol anti-kekerasan di Georgia sewaktu terjadi Revolusi Mawar pada tahun 2003.
Selain itu, bunga mawar sering dijadikan objek lukisan oleh banyak pelukis. Pelukis Perancis bernama Pierre-Joseph Redouté terkenal dengan lukisan berbagai spesies bunga mawar yang digambar dengan sangat teliti.
Selain terkenal dengan keindahannya, ternyata mawar memiliki banyak manfaat, antara lain antidepresan, antiviral, antibakteri, antiperadangan, dan sumber vitamin C.
Minyak mawar adalah salah satu minyak atsiri hasil penyulingan dan penguapan daun – daun mahkota sehingga dapat dibuat menjadi parfum. Pada saat ini, kebutuhan minyak mawar dunia sebanyak 70% – 80% dipenuhi oleh pusat penyulingan mawar di Bulgaria, sedangkan sisanya dipenuhi oleh Iran dan Jerman. Penyulingan minyak mawar di Bulgaria, Iran, dan Jerman menggunakan mawar damaskus Rosa damascena ‘Trigintipetala,’ sedangkan penyulingan di Perancis menggunakan jenis Rosa centifolia. Mawar juga dapat dimanfaatkan untuk teh, jelly, dan selai.
Dendrobium (Family : Orchidaceae)
Dendrobium adalah jenis anggrek tropis besar yang mencakup lebih dari seribu spesies. Perpaduan warna nan lembut membuat bunga ini terlihat sangan indah.
Beberapa spesies anggrek ini tumbuh sebagai tanaman medis. Salah satunya adalah Dendrobium Mulia (Dendrobium nobile) yang masuk dalam daftar 50 ramuan dasar yang digunakan dalam pengobatan tradisional Cina. Dalam hal ini, ia dikenal sebagai Shi Hu atau Shi Hu Lan.
Banyak spesies dari genus ini yang dijadikan sebagai lambang terkenal dan dalam karya seni. Di antaranya adalah:
- Dendrobium formosum – lambang dari Propinsi Ranong ( Thailand )
- Dendrobium Kimilsungia – lambang dari Korea Utara
- Dendrobium moniliforme – lambang dari Matsushima, Miyagi ( Jepang )
- Dendrobium nobile – lambang dari Sikkim ( India )
- Dendrobium biggibum – lambang dari Propinsi Maluku ( Indonesia ) dan Queensland (Australia)
- Dendrobium utile – lambang dari Propinsi Sulawesi Tenggara